Gentan, Klaten, inforakyatindonesia.com – Kelompok ibu-ibu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari Program Keluarga Harapan (PKH) sebagai penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) melakukan kegiatan aksi sosial kebersihan peduli lingkungan dengan bergotong-royong di Jalan Protokol atau Jl. Plamboyan Desa Gentan Kecamatan Gantiwarno Kabupaten Klaten, Minggu (13/3/2022).
Menurut Kepala Desa Gentan Sudiman Tepo, “ibu-ibu Kelompok Penerima Manfaat bersama warga Gentan lainnya dari RW.01 – 07 (Dukuh Prayan, Gentan, Kalisoko, Brajan dan Widoro) sangat antusias dan semangat dalam melaksanakan aksi sosialnya dengan bergotong-royong membersihkan lingkungan di sekitar wilayah Desa Gentan,” ujarnya Sudiman.
Sementara Kementrian Sosial (Kemensos) mulai salurkan Bantuan Program Sembako, Rp.600 Ribu Per KPM. Keluarga Penerima Manfaat Bantuan Pangan Non Tunai tahap pertama tahun 2022 mulai disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) 21 Feb 2022.
Bantuan Pangan Non Tunai adalah bantuan sosial pangan dalam bentuk non tunai dari pemerintah yang diberikan kepada KPM setiap bulannya melalui mekanisme akun elektronik yang digunakan hanya untuk membeli bahan pangan di pedagang bahan pangan/e-warong yang bekerjasama dengan bank.
Sebagai sebuah program bantuan sosial bersyarat, PKH membuka akses keluarga miskin terutama ibu hamil dan anak untuk memanfaatkan berbagai fasilitas layanan kesehatan (faskes) dan fasilitas layanan pendidikan (fasdik) yang tersedia di sekitar mereka. Manfaat PKH juga mulai didorong untuk mencakup penyandang disabilitas dan lanjut usia dengan mempertahankan taraf kesejahteraan sosialnya sesuai dengan amanat konstitusi dan Nawacita Presiden RI.
Melalui PKH, KM didorong untuk memiliki akses dan memanfaatkan pelayanan sosial dasar kesehatan, pendidikan, pangan dan gizi, perawatan dan pendampingan, termasuk akses terhadap berbagai program perlindungan sosial lainnya yang merupakan program komplementer secara berkelanjutan. PKH diarahkan untuk menjadi episentrum dan center of excellence penanggulangan kemiskinan yang mensinergikan berbagai program perlindungan dan pemberdayaan sosial nasional.
Lebih lanjut, Kepala Desa Gentan bersama warganya berpedoman dengan tema, “Gentan Bumiku, Gentan Idolaku, Gentan Kebanggaanku, akan aku jaga sampai akhir hayatku dan tetap semangat untuk bersatu,” pungkas Sudiman Tepo. (Tuhari)