Depok, inforakyatindonesia.com – Koalisi Ormas Depok (Kode) mengadakan tasyakuran kemenangan Idris-Imam sebagai Wali dan Wakil Wali Kota Depok di Hotel Bumi Wiyata, Jalan Margonda Raya, Rabu (24/03/2021).
Ketua Kode sekaligus Ketua Panitia Tasyakuran Kemenangan Idris-Imam, Mikel A. Wattimena mengatakan, Kode akan setia mengawal janji politik pasangan calon yang berhasil menjadi Wali dan Wakil Wali Kota Depok untuk lima tahun ke depan tersebut.
“Kami dari Koalisi Ormas Depok ingin menunjukan citra yang baik untuk Ormas yang selama ini mendapatkan pandangan buruk dari masyarakat,” kata Mikel.
“Yang pasti kita mengawal kebijakan ya, kita hanya ormas yang bisa mendukung program maupun kebijakan dari pemimpin kita yang sekarang yaitu Pak Idris dan Pak Imam,” lanjutnya.
Dibawah kepemimpinan Idris-Imam, Mikel berharap agar Depok menjadi Kota yang berbudaya dan religius sesuai dengan semboyannya.
“Harapan kami agar Kota Depok di bawah kepemimpinan Idris-Imam menjadi Kota yang berbudaya dan religius seperti semboyan kita (Kota Depok, red),” sebutnya.
Senada dengan penanggung jawab acara, Jhoni Y. Kelmanutu mengungkapkan bahwa, untuk memajukan Kota Depok kami siap bersinergi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
“Kode siap menjaga dan mengawal Kota Depok agar lebih tertib dan kondusif, saya tidak dapat banyak bicara karena saya lebih suka action,” tegas Jhoni.
Untuk itu, Wali Kota Depok Mohammad Idris menerangkan, acara tersebut merupakan ungkapan rasa syukur Kode atas perjuangannya yang telah berhasil didapati.
“Ini merupakan semangatnya temen-temen dan ungkapan rasa syukur bahwa apa yang mereka perjuangkan telah didapatkan dan merupakan karunia dari Tuhan,” tuturnya.
Lebih lanjut, dia menginginkan, berbagai elemen masyarakat di Kota Depok agar dapat berkontribusi dalam membangun Kota Depok.
“Semua ormas atau komunitas sudah ada jalur komunikasi dan itu juga bagian dari tekad kita untuk merealisasikan kolaborasi dengan sistem pentahelix, kita juga menginginkan semua pihak untuk terlibat dalam memberikan partisipasi dan kontribusi dalam membangun Kota Depok,” tandas Idris. (Tuhari)