DEPOK, INFO RI – Pergantian tahun 2018, Wali Kota Depok Mohammad Idris, melantik pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, mengangkat dan merotasi sejumlah Administrator, Pengawas dan Fungsional di lingkungan Pemerintah Kota Depok.
Berdasarkan Keputusan Wali Kota Depok Nomor 821.2/SK/3403/XII/BKPSDM tertanggal 31 Desember 2018, sebanyak tiga Aparatur Sipil Negara (ASN) Eselon II dilantik yaitu N. Lienda Ratnanurdianny sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Nessi Annisa Handari sebagai Kepala Dinas Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga dan Firmanuddin sebagai Inspektur pada Inspektorat Daerah.
Idris mengatakan bahwa 3 jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang dilantik ini merupakan hasil lelang, sedangkan jabatan struktural eselon III-IV adalah ASN yang sudah mengikuti diklat.
Dalam kesempatan yang sama, sebanyak 227 ASN Eselon III dan IV dan 134 Pejabat Fungsional, dilantik di Aula Lantai 10 Gedung Dibaleka 2 Balaikota Depok, Senin (31/12/18).
“Rotasi dan mutasi ini sudah biasa terjadi di lingkungan Pemerintahan dan normal. Perlunya rotasi maupun promosi sebagai langkah kita untuk konsolidasi terhadap cita-cita pembangunan Kota Depok,” ujar Wali Kota Depok Mohammad Idris, usai melantik 364 ASN.
Dirinya berpesan kepada para ASN agar bisa mengembangkan kemampuan dan melaksanakan tugas dengan baik di posisi yang baru. Dirinya percaya, para pejabat yang dilantik akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Sesuai dengan tanggung jawab yang diemban di unit kerja masing-masing.
Mutasi dan pelantikan pejabat dilingkungan Pemkot Depok pada akhir tahun seperti saat ini sudah kedua kalinya dilakukan oleh Pemkot Depok.
Menurut Idris, alasan dilakukannya mutasi di akhir tahun seperti ini dikarenan adanya kendala-kendala yang harus diselesaikan sehingga mutasi jabatan tidak dapat dilakukan lebih awal. Ditambah lagi, laporan penyerapan anggaran di bidang mereka saat ini sudah selesai sehingga mutasi dimungkinkan dilakukan saat ini.
“Semoga para pejabat yang dilantik diberikan kelancaran dalam tugas-tugas yang diembannya”, tutupnya. (Tuhari)