Jakarta, Inforakyatindonesia.com – Masih ingatkah dengan aktris cilik yang bernama lengkap Michika Valencia Nily Sitorus kini sudah beranjak remaja, karirnyapun mulai cemerlang di dunia entertainment. Gadis kelahiran 30 Mei 2010 ini mulai terjun di dunia entertainment sejak tahun 2018.
Kemampuan aktingnya yang natural dan kuat memang bukan saja menarik perhatian pemirsa, tetapi juga membuat beberapa sineas berminat mengajaknya untuk ikut dalam produksi film atau sinetron, antara lain film pendek “Magrib Petak Umpat”, “Rumah Pohon”, “Reuni”, serta beberapa judul web-series atau OTT (Over The Top) “Jangan Panggil Aku Banci”, “Laras”, “Masa Puber” yang di produksi oleh Nily Production.
Anak dari pasangan dari Hartoni Sitorus dan Leslie Siahaan ini juga membintangi beberapa serial televisi seperti “Suara Hati Istri”, “Pintu Berkah”, “Ratapan Buah Hati” produksi Mega Kreasi Film.
Karir Michika makin terbuka luas manakala ia dilibatkan dalam beberapa iklan produk terkemuka dan ikut berperan dalam serial produksi Kemendikbud untuk TVRI berjudul “Belajar Dari Rumah”.
Dan tahun ini Michika dipercaya ikut di dalam film layar lebar Produksi Soraya Intercine Films yang berjudul “Catatan Harian Menantu Sinting” berperan sebagai Queen Victoria. Film layar lebar yang diproduksi Soraya ini sedang tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia.
Gadis cantik 14 tahun yang akrab dipanggil Chika ini merasa bangga bisa bermain film bersama aktor dan aktris senior idolanya seperti Ariel tatum, Raditya Dika, Robby Purba, Lina Marpaung dan Raline shah.
“Aku bangga sekali bisa menjadi salah satu pemain di Film Catatan Harian Menantu Sinting ini, bisa kenal dengan aktor dan aktris senior, mereka baik baik dan ramah semua” ucap Michika. Ketika di tanya apa harapan Michika, iya pun menjawab “Harapkan ku, aku ingin menjadi pemain film yang hebat dan terkenal”.
Menjaga karakter baik memang masalah terbesar bagi siapa pun yang terjun di dunia entertain. Kadang karakter seseorang bisa berubah manakala popularitas mulai diraih. Namun pendidikan yang baik dan penanaman nilai agama yang kuat, akan membuat Michika lebih siap secara mental menaiki tangga karir yang jauh lebih tinggi lagi. Tekad dan perjuangan Michika untuk sukses memang besar sekali, seiring dengan kemampuan mengelola kepribadiannya. (Tuhari)
