Depok, inforakyatindonesia.com – Gabungan Organisasi Wartawan Depok (KOGAWAD) menggelar Diklat Jurnalistik dan Pra Uji Kompetensi Wartawan (Pra-UKW) di Kinasih Resort and Confrence, Kecamatan Tapos Kota Depok, selama dua hari, Jumat – Sabtu (15-16/8/2020).
Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW tersebut bekerja sama dengan Dewan Pers, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP), Dinas Komunitas dan Informasi (Diskominfo) Kota Depok, Organisasi Pers serta Komunitas Wartawan Kota Depok.
Demi suksesnya pelaksanaan Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW tersebut panitia membuat rundown acara sebagai berikut:
Pembukaan MC oleh Tony Yosep, menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh Gustini, tarian daerah dari Sekber, sambutan Ketua Panitia Pelaksana oleh Jhoni Y. Kelmanutu, sambutan Ketua Pembina Kogawad oleh Herry Budiman, Sambutan Kadis Kominfo Sidik Mulyono, sambutan Tokoh Pers Nasional oleh Kamsul Hasan, sambutan Ketua Umum Kogawad Mikel A. Wattimena, pembacaan doa oleh Dindin Syarifuddin.
Selanjutnya Kadis Kominfo Kota Depok Sidik Mulyono sebagai narasumber memberikan materi “Jurnalistik di era revolusi industri 4.0”, dengan moderator Tuhari Arek.
Agenda berikutnya secara virtual dari para dosen IISIP memberikan beberapa materi Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW antara lain materi dasar jurnalistik, materi penulisan berita media online / cetak, materi etika dan hukum jurnalistik dengan moderator Jhoni Y Kelmanutu.
Berikutnya narasumber dari Ahli Pers Dewan Pers Drs. Kamsul Hasan, SH, MH yang secara langsung memberikan materi Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan UU Pokok Pers dengan moderator Rusdi Nurdiansyah.
Pada hari kedua narasumber dari Ketua PWI DKI Jakarta Sayid Iskandarsyah dan Sekertaris PWI DKI Jakarta, Kesit B Handoyo memberikan materi Pra-UKW tahap I dan tahap II kepada para peserta Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW.
Para peserta antusias mengikuti pelajaran Konferensi Pers yang digelar oleh penguji mengenai media Cyber One dengan beberapa narasumber yaitu Monica Wattimena sebagai Komisaris Umum PT. Multi Media Sakti, Sammy G. Pattinama sebagai Direktur Utama, Agustina sebagai bendahara dan Tuhari Arek sebagai Direktur Operasional yang sekaligus sebagai Moderator dalam acara Konferensi Pers tersebut.
Sementara itu dalam pelajaran Door Stop atau wawancara cegat dibagi tiga narasumber yaitu dari Satlantas Polres Metro Depok AKP Elly Padiansari, Pihak Kinasih Resort dan Pihak Ormas.
Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW tersebut mengusung tema, “Paham Etika Jurnalistik, cerdas melihat dunia untuk menjadi jurnalis yang berkompeten”.
Sebanyak 60 orang peserta yang mengikuti acara Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW tersebut, selain wartawan Depok juga ada wartawan dari Karawang, Cianjur, Bogor Raya dan Jakarta.
Dalam pemberian materinya Kominfo Kota Depok berharap dengan adanya Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW ini ke depan dapat meningkatkan kualitas wartawan yang profesional menuju era revolusi industri 4.0 atau disebut zaman digital.
“Dengan harapan jurnalis yang berkualitas tersebut dapat mencerdaskan masyarakat,” ungkap Sidik.
Menurut Ketua PWI DKI Sayid Iskandarsyah, materi yang disampaikan kepada peserta berdasarkan aturan Undang-undang Pokok Pers dan Regulasi dari Dewan Pers agar wartawan lebih memahami tugas pokok Pers dan batasan-batasannya.
Di tempat yang sama, Kesit B Handoyo menyampaikan, “Uji Kompetensi Wartawan ini menjadi hal yang penting untuk teman-teman wartawan, dan mau tidak mau harus diikuti agar teman-teman wartawan menjadi jurnalis yang berkualitas dan profesional”, jelasnya.
Ketua Umum KOGAWAD, Mikel A Wattimena, menyampaikan kegiatan Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW ini bermaksud untuk mendorong teman-teman wartawan agar lebih profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai jurnalis sesuai aturan Undang-undang Pokok Pers dan Kode Etik Jurnalistik”, ucap Mikel.
“Setelah acara Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW ini sukses KOGAWAD rencananya akan menggelar UKW yang sesungguhnya pada bulan Desember 2020”, ujar Mikel.
Para peserta yang mengikuti Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW tersebut panitia memilih beberapa jenjang peserta terbaik, antara 5 perserta terbaik dan 6 peserta paling kreatif. Dari 11 peserta tersebut Hermanto S.Pd.K berhasil meraih penghargaan peserta terbaik. Dalam prestasinya itu Hermanto mendapatkan sertifikat peserta terbaik dan berhak mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) secara gratis yang akan disponsori oleh KOGAWAD.
Sementara itu ketua panitia pelaksana, Jhoni Y Kelmanutu mengucapkan, “terima kasih kepada semua pihak yang mendukung acara ini, dan saya merasa bersyukur karena acara Diklat Jurnalistik dan Pra-UKW ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses”, ucap Jhoni. (Tuhari)