Jakarta, inforakyatindonesia.com – Jambore Nasional ke-50 Volkswagen Indonesia Association (Jamnas ke-50 VIA) yang digelar di Buperta-Cibubur selama tiga hari resmi ditutup Ketua Umum VIA Komjen Pol (Purn) Nanan Soekarna, Minggu, (29/9/2019).
Hadir dalam acara Jamnas VW Indonesia tersebut diantaranya adalah Ketua Umum VIA Komjen Pol (Purn) Nanan Soekarna, Jaksa Agung Republik Indonesia H. Muhammad Prasetyo, Ketua Kwarnas Pramuka Komjen Pol (Purn) Budi Waseso, Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korp Lalu Lintas Polri Brigjen Pol Pujiono Dulrahman mewakili Kapolri, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Pembina Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) Roy Suryo, Klub dan Komunitas VW se-Indonesia, bahkan hadir juga para penggemar VW dari negara Asia seperti Brunai Darussalam dan Malaysia dan Singapura.
Dalam sambutannya Ketua Umum VIA, Komjen Pol (Purn) Nanan Soekarna menyampaikan bahwa, “Jamnas VIA ke-50 ini bukan hanya sebagai ajang kumpul para pecinta VW-ers saja yang datang dari privateer, klub, dan komunitas, tapi juga bagi seluruh pecinta dunia klasik dan antik, baik itu mobil, motor, dan komunitas hobi lainnya.” kata Nanan Soekarna.
Lebih lanjut, ribuan anggota dan juga ratusan mobil Volkswagen yang meriahkan Jambore Nasional VW Indonesia ini mengusung tagline “Bersatu – Bersaudara”, gelaran Jambore Nasional VW ini jadi wadah silaturahmi dan persatuan di antara penggemar VW klasik, menjaga kecintaan sekaligus keberadaan VW klasik, peduli terhadap lingkungan hidup.
“Acara Jambore Nasional VW ke-50 ini sengaja kami tekankan dalam penyelenggaraannya yang inklusif, bukan eksklusif dan bersifat horisontal yang mengutamakan kegiatan sosial, karena acara ini bukan hanya diikuti dan dinikmati oleh komunitas VW saja, tapi juga dinikmati dan dihadiri oleh berbagai komunitas mobil klasik dan motor lainnya,” papar Nanan Soekarna ketika menutup acara Jamnas.
Menurut Ketua Harian 1 VIA Dididt Soedarto yang juga sebagai Ketua Panitia Pelaksana Jamnas ke-50 menyampaikan bahwa, Jamnas kali ini kami mengusung tagline ‘Bersatu – Bersaudara’, dan acara kami judul ‘Volkswowgen Days’. Kenapa wow? Karena kami melibatkan teman-teman dari komunitas lain untuk bisa berpartisipasi dalam jambore ini.
“Dengan semangat prinsip ‘Bersatu-Bersaudara’ Jambore VW kali ini berusaha mewujudkan keterdekatan dan komitmen komunitas VW klasik dengan masyarakat sekitar, kepedulian lingkungan hidup, solidaritas sosial, dan tentunya menyambung silaturahmi dan memperkuat harmonisasi hobi dengan kedekatan pada alam,” papar Didit Soedarto.
Acara Jambore kali ini juga melibatkan komunitas otomotif non-VW dan pehobi kegiatan lain seperti aeromodeling, drone exhibition, lomba slalom VW, lomba e-game on-line, lomba fotografi, kontes VW, donor darah, pelapak dari UMKM, kemping, cosplay, hingga jual beli spare part, “intinya Jamnas ini bertujuan untuk silaturahmi antar klub dan komunitas VW di seluruh Indonesia,” jelas Didit.
Selain itu display beberapa kendaraan bersejarah, dari mobil Karman Ghia milik Bung Karno hingga VW Kodok bertenaga listrik ikut serta meramaikan acara Jamnas tersebut.
Adapun yang beruntung mendapatkan Doorprize mesin VW dalam acara Jamnas tersebut adalah salah seorang dari Asosiasi Diecast Indonesia Jakarta Timur.
Menurut Rommy Korlap Registrasi dalam kepanitiaan Jamnas tersebut, mobil VW yang masuk hadir ke acara Jamnas VW Indonesia sampai hari Minggu siang pukul 14.00 WIB teregistrasi sebanyak 1438 mobil khusus VW.
Dalam penutupan acara Jamnas tersebut Ketua VIA juga menyampaikan bahwa, “yang hadir dalam acara Jamnas VW Indonesia ke-50 ini sebanyak 1.438 mobil khusus VW, ditambah mobil dari komunitas non VW, jadi yang hadir dalam acara Jamnas VW ke-50 ini secara keseluruhan bisa mencapai sekitar 3.500 orang”, pungkas Nanan Soekarna. (Tuhari/KVD)