Depok, inforakyatindonesia.com – Untuk memperingati tahun baru Islam 10 Muharram 1442 H / 2020 Ikatan Remaja Musholla Al-Amin (IKRAMA) yang didukung para ustadz dan tokoh masyarakat setempat menggelar acara santunan Anak Yatim di Musholla Al-Amin Kp. Bulak RT.03 RW.02 Kelurahan Kalibaru Kecamatan Cilodong Kota Depok, Minggu (4/10/2020).
Turut hadir dalam acara tersebut adalah, Ustadz Abdul Rahim atau yang akrab dipanggil Ustadz Cilok, Ketua RW.02. Muhammad Nurdin, Ketua RT. 03/02 Suyudono, Ketua DKM Al-Amin Ustadz Ahmad Zakaria, Ustadz Zainal Arifin, Ustadz Sobari, para tokoh masyarakat seperti Ahadi, Hendrik SH MH, Supandi, dan anak-anak yatim yang mendapat santunan serta para undangan lainnya.
Menurut pantauan wartawan di lokasi acara santunan anak yatim tersebut menggunakan sistem protokol kesehatan dari Divisi 1 Kostrad Cilodong dengan melaksanakan pengecekan suhu tubuh, cuci tangan pakai sabun, pakai masker dan jaga jarak.
Ketua panitia pelaksana Ilham Awaludin dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh para donatur yang telah memberikan bantuan dananya untuk santunan anak yatim yang ke-10 ini.
Selain itu, ketua panitia juga melaporkan bahwa, “Mengenai dana yang masuk untuk santunan anak yatim kali ini mencapai Rp.56.700.000 dan Alhamdulillah dapat untuk menyantuni lebih dari 100 anak yatim,” terang Ilham.
Secara simbolis 7 anak yatim maju ke depan untuk menerima santunan, hal itu dilakukan panitia karena untuk mematuhi peraturan pemerintah dan menjalankan sistem protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19.
Dalam Tausiyahnya Ustadz Abdul Rahim menyampaikan bahwa, “Santunan anak yatim tahun ini pastinya berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena tahun ini situasi dalam kondisi pandemi Covid-19, ujar Ustadz Cilok.
Lebih lanjut, Ustadz Cilok mengatakan “Saya mengapresiasinya kepada seluruh panitia karena dimasa sulit seperti ini panitia dapat mengumpulkan dana dari para donatur sampai sebanyak itu, sangat luar biasa,” kata Ustadz Cilok.
Ketua DKM Al-Amin Ustadz Ahmad Zakaria dalam sambutannya menyampaikan bahwa, “Dalam acara santunan anak yatim yang ke-10 ini adalah dalam situasi yang memprihatinkan karena saat ini dimasa Pandemi Covid-19 yang harus mematuhi peraturan pemerintah dan menggunakan sistem protokol kesehatan,” ungkap Ustadz Zakaria.
Ketua RW. 02 H. Ahmad Nurdin dalam sambutannya juga menyampaikan, “Dengan pelaksanaan kegiatan santunan anak yatim ke-10 di Musholla Al-Amin ini kami minta maaf, karena pelaksananya di musim Pandemi Covid-19, pastinya berbeda dengan sebelumnya”, ujar Ahmad Nurdin.
Sementara itu pembacaan Doa yang disampaikan oleh Ustadz Zainal Arifin menandakan akhir dari acara santunan anak yatim tersebut. (Tuhari)